Karawang,Mediabarata.com | Kementrian Agama (Kemenag) Karawang harus tanggap darurat atas adanya kasus sodomi dan cabul anak dibawah umur yang viral dibeberapa media online dan segera ambil langkah terobosan dan gerak cepat untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulanga,” ungkap Ketua Karawang Monitoring Group (KMG) Imron Rosadi, Rabu 15 Mei 2024.
Imron menegaskan dalam kasus seperti ini semua elemen harus bekerja sama, dimulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pemerintahan paling utama para penegak hukum. Menurutnya kejadian ini sangat luar biasa, ada kemungkinan esok atau lusa kejadian serupa terjadi disekitar kita.
Lemba lembaga formal seperti sekolah dan pondok pesantren yang rentan yang rentan terjadi, hanya saja baru bubu ini terekspos, ujarnya.
Iya berpesan bagi seluruh masyarakat Karawang agar waspada, tidak menutup kemungkinan banyak kasus asusila yang tidak terekspos yang terjadi di tengah masyarakat.
Berkaca dari kejadian ini sebaiknya tindakan progresif ini dilakukan oleh dinas terkait diantaranya Dinas pendidikan, Kemenag khususnya penegak hukum. Dampak dari kasus ini dapat mempengaruhi sifat anak tegasnya. (Red)
